By: journeyandwords

Aug 28 2012

Category: Uncategorized

1 Comment

Akhir-akhir ini lagi suka dengar lagu yg depresi, sedih gitu seperti;
I’m at payphone
Trying to call home
All of my change I’ve spent on you
Where have the times gone, baby it’s all wrong
Where are the plans we made for two?

Atau lagu ini;

You can take everything I have, you can break everything iam
Like I’m made of glass, like I’m made of paper…

Bermula gara-gara ditinggal sahabat pergi, mereka mutasi ke pulau jawa, balik ke homebase, senang sih mereka, gue yang berlebihan sedihnya di dalam hati tapiiiii, diluar sih happy terus. Mungkin benar gue berlebihan, soalnya jadi kepikiran klo sahabat a.k.a “keluarga” di perantauan ini hanya sementara kebersamaan kita. Trus mulai membayangkan klo nanti ada mutasi lagi habis deh sahabat ku, yang membuatku betah selama ini di kota ini. And I value-friendship-person.

baca ini

aku kesal aja gitu, waktu akhir tahun kemarin, sahabat di kota ini juga pergi menuntut ilmu ke jakarta. Sekarang ada yg pergi lagi. Duh!

Aku tipe orang yg kalau dengar musik itu bisa cuma satu lagu seharian, tergantung mood hari itu bagaimana, so I always repeat current song on my playlist. Duh!

Tapii sekarang aku punya pengalihan pikiran, daripada merasa sedih klo siang hari, sepi ga ada teman gosip lagi, aku main SongPop! Yeayyyyy!!! Ayooo tebak lagu username aku rahayu.tazkiyah mariiii tantang aku, aku sukaaa sekali game itu.

I dunno why I’m posting my writing like this. Aku pikir mungkin lebih sehat klo dicurahkan, mau nge tweet, ga enak jadi nyampah di linimasa. Lagian twitter ku di kepo in suamiku terus, I don’t want him knowing that I actually sad these days. 😦 😦 😦